Kerangka Acuan
Penyusunan Buku
Panduan Usaha Mikro
Program
Pemulihan Mata Pencaharian Pengusaha Mikro
di Sulawesi
Tengah (PUM)
Nama Proyek/ Program: Program Pemulihan Mata
Pencaharian Pengusaha Mikro di Sulawesi Tengah (PUM), Indonesia.
Nomor proyek/program:
4662
Nama organisasi mitra:
Lembaga Penganggulangan Bencana (LPB) Muhammadiyah.
1. Pendahuluan/Latar Belakang
Pada tanggal 28
September 2018, gempa bumi terjadi di provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia.
Gempa tersebut dengan magnitude 7.4 dalam skala richter, berpusat di Kabupaten
Donggala. Gempa Bumi tersebut menyebabkan tsunami yang gelombangnya setinggi 7
meter di beberapa daerah dan terjadi di pantai Talise di Palu dan daerah-daerah
pesisir lainnya di Kabupaten Donggala. Gempa bumi juga menyebabkan terjadinya
likuifaksi pada lahan pertanian dan daerah perkotaan serta di beberapa lokasi
terjadi tanah longsor. Menurut data terakhir yang disiarkan pemerintah, korban
jiwa mencapai 4,340 orang, termasuk 667 orang yang dinyatakan hilang dan 1,061
orang tidak dapat diidentifikasi. Secara keseluruhan, 167,262 jiwa (52,306 keluarga) masih tinggal di hunian
sementara atau pengungsian baik hunian komunal dibangun oleh pemerintah maupun
hunian individual yang dibangun oleh Organisasi Non-pemerintah (Ornop).
Solidar Suisse dan LPB Muhammadiyah melaksanakan
program tanggap darurat dan sejak Maret 2019 bermitra dalam pelaksanaan program
pemulihan mata pencaharian penyintas di kabupaten Donggala.
Sejak Maret 2019,
Solidar Suisse dan LPB Muhammadiyah bermitra dalam pelaksanaan program COCORECO
(Coastal Communities Recovery in Donggala district of Central Sulawesi) yang
berdurasi 4 bulan dan berakhir pada Juni 2019. Program tersebut mendukung 268
keluarga nelayan di 9 desa di kecamatan Sirenja, kabupaten Donggala, dengan
menyediakan mesin (218 unit) dan/atau perahu (189 unit) untuk digunakan melaut Kembali
dan memulihkan mata pencaharian mereka. Selain itu, Solidar Suisse dan LPM
Muhammadiyah memberikan dana tunai sebagai upah melalui mekanisme padat karya
kepada 230 kepala keluarga yang tinggal di perdesaan. Upah tersebut bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan dasar penerima manfaat selama masa mereka kehilangan
pekerjaan dan/atau pengangguran.
Setelah program COCORECO selesai, Solidar Suisse
dan LPB Muhammadiyah melanjutkan kerjasama dengan melaksanakan Program
Pemulihan Mata Pencaharian Pengusaha Mikro di Sulawesi Tengah (PPUM). Tujuan PPUM
adalah untuk berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi yang berkelanjutan bagi
penyintas gempa bumi dan/atau tsunami di kabupaten Donggala. Fokus program ini
adalah pemilik usaha mikro yang usahanya terdampak bencana gempa bumi dan/atau
tsunami. Mereka menerima bantuan berupa penggantian aset usaha dan dengan
meningkatkan keterampilan untuk meningkatkan produktivitas dan laba usaha.
Program ini menyasar semua usaha mikro di daerah sasaran yang terdampak
bencana.
Program ini bertujuan
mencapai 2 hasil:
1. Pulihnya mata pencaharian keluarga penyintas gempa bumi dan/atau
tsunami secara berkelanjutan seperti sebelum terjadinya bencana.
Pada akhir program,
paling sedikit 1.200 usaha mikro Kembali berjalan dan pemilik usaha mikro
tersebut pulih penghasilannya 70% dari pendapatan mereka sebelum gempa.
2. Lembaga mitra
lokal (LPB Muhammadiyah Wilayah Sulawesi Tengah) menjadi lebih siap dalam
melaksanakan program tanggap darurat dan rehab-rekon yang menyebabkan krisis
kemanusiaan.
LPB Muhammadiyah
Wilayah Sulawesi Tengah mengembangkan dan/atau menyesuaikan panduan-panduan
yang sesuai dengan standar program kemanusiaan internasional, dan LPB
Muhammadiyah Wilayah Sulawesi Tengah menyusun strategi pogram respon
kemanusiaaan di wilayahnya.
Penyusunan Buku
Panduan Usaha Mikro ini akan dimulai dari materi-materi pelatihan manajemen
usaha mikro yang telah dilaksanakan dan disesuaikan dengan konteks penerima
manfaat program PUM. Konsultan/Tim Konsultan akan mempelajar substansi materi
dan menyesuaikannya dengan kebutuhan penerima manfaat, termasuk namun tidak
terbatas pada handout dan materi presentasi, menjadi lebih sederhana
bahasanya. Buku Panduan tersebut harus mudah difahami, memiliki banyak
gambar-gambar ilustrasi, lebih sedikit teks narasinya dan disain grafis yang
menarik, merupakan dokumen yang akan dihasilkan dan diserahkan oleh konsultan/
tim konsultan kepada kontraktor.
Pekerjaan konsultansi
Menyusun Buku Panduan Usaha Mikro ini memiliki 3 tujuan khusus, yaitu:
i)
Konsultan/tim
konsultan mempelajari materi-materi pelatihan yang sekarang digunakan, termasuk
namun tidak terbatas pada handouts dan materi presentasi, memperhatikan
tujuan umum dan tujuan khusus dan langkah-langkah fasilitasi.
ii)
Konsultan/tim
konsultan memahami tantangan-tantangan yang dihadapi Koordinator Pelatih dan
Fasilitator Masyarakat dan berdasarkan pemahaman atas tantangan-tantangan
tersebut, memberikan saran/penyesuaian/revisi untuk meningkatkan kualitas
materi-materi pelatihan tersebut dan langkah-langkah fasilitasinya.
iii) Menyusun Buku Panduan Usaha Mikro yang akan didistribusikan kepada 1.315
penerima manfaat. Buku Panduan tersebut harus menarik, sederhana bahasanya dan
mudah difahami oleh penerima manfaat sehingga mereka akan menganggap buku
panduan tersebut berguna sebagai rujukan meskipun program telah berakhir.
Ruang lingkup
penugasan konsultansi penyusunan Buku Panduan Usaha Mikro ini mencakup semua
kegiatan pelatihan yang dilaksanakan sejak tanggal 1 Juli 2019 s/d Juni 2020
dan informasi lainnya yang relevan dengan Program Pemulihan Usaha Mikro (PPUM)
(durasi program 1 Juli 2019-30 Juni 2020.
Penugasan konsultansi
ini berfokus pada aspek teknis dari kegiatan pelatihan, khususnya materi-materi
pelatihan. Topik-topik pelatihan tersebut mencakup: (1) Kewirausahaan, (2)
Menyusun Rencana Pemulihan Usaha (RPU) menggunakan Business Model Canvass,
(3) Pembukuan Sederhana, (4) Pemasaran untuk Pengusaha Mikro, (5) Keaksaraan
Keuangan, (6) Komunikasi dan Negosiasi/ Membangun Hubungan Pelanggan dan (7)
Pemasaran Digital.
Penugasan konsultan
Penyusunan Buku Panduan Usaha Mikro terdiri dari beberapa fase:
(i) Rapat
mendiskusikan kontrak penugasan (melalui Skype/Microsoft Team/Zoom): Kontrak ditandatangani dan diskusi penugasan konsultan/ tim konsultan
terlaksana. Dokumen-dokumen awal, termasuk materi-materi pelatihan, akan
disediakan dan diberikan kepada konsultan/tim konsultan.
(ii) Review Dokumen: konsultan/ tim konsultan
mempelajari semua materi yang diperlukan, menyusun ulang, menganalisa
kegiatan-kegiatan pelatihan dan memperkaya materi-materi tersebut dengan gambar-gambar
ilustrasi sehigga menarik dan mudah difahami. Hasil yang akan diserahkan oleh
konsultan setelah menyelesaikan fase ini adalah draft daftar isi dan draft
Jadwal kerja kunjungan lapangan.
(iii) Kunjungan Lapangan
dan Pengumpulan Data: konsultan/ tim
konsultan bertemu dengan Manajer Program, Koordinator Pelatihan, staff
Monitoring, Evaluasi, Akuntabilitas dan Pembelajaran, fasilitator masyarakat
dan 30-50 orang penerima manfaat di 10 desa. Pertemuan-pertemuan ini bertujuan
untuk memahami tantangan-tantangan yang dihadapi oleh pelatih dalam
memfasilitasi pelatihan dan oleh penerima manfaat dalam memahami substansi
pelatihan. Berdasarkan pemahaman tersebut, konsultan/ tim konsultan menyusun
draft Buku Panduan Usaha Mikro dengan cara membuatnya menjadi lebih menarik,
sederhana bahasanya dan mudah difahami sehingga penerima manfaat menganggap
buku panduan tersebut berguna sebagai rujukan meskipun program telah berakhir.
(iv)
Presentasi: Presentasi draft Buku Panduan Usaha Mikro (lokakarya memberi tanggapan
atas draft buku panduan) menjelang akhir kunjungan lapangan. Sebelum konsultan/
tim konsultan kembali ke kota asalnya/ mereka, konsultan/ tim konsultan
melakukan uji-coba terhadap draft Buku Panduan tersebut bersama beberapa
penerima manfaat untuk memastikan bahwa penerima manfaat menganggap draft
tersebut menarik, sederhana bahasanya, mudah difahami sehingga penerima manfaat
menganggapnya berguna sebagai rujukan meskipun program telah berakhir.
Draft Akhir Buku
Panduan Usaha Mikro: Penyerahan versi
akhir Buku Panduan Usaha Mikro oleh konsultan kepada kontraktor, dengan
mempertimbangkan dan menyesuaikan draft Buku Panduan berdasarkan tanggapan yang
diberikan oleh penerima manfaat, lembaga mitra dan kontraktor. Buku Panduan tersebut
diperkirakan terdiri dari 75-100 halaman, dengan lebih banyak gambar-gambar
ilustrasi dibandingkan teks narasi, dilengkapi dengan disain grafis yang
menarik menggunakan perangkat lunak disain grafis seperti Corel Draw dan/atau
Adobe Illustrator dan/atau Adobe Photoshop. Konsultan/ tim konsultan akan
menyerahkan dokumen-dokumen yang termasuk namun tidak terbatas pada
berkas-berkas mentah (raw files) dalam format sesuai dengan perangkat
lunak yang digunakan dan berkas pdf resolusi tinggi yang dapat digunakan oleh
staff program PPUM dan percetakan dalam proses editing dan layout
selanjutnya, jika diperlukan.
6. Jadwal Waktu
Penugasan
Penugasan ini
diperkirakan akan diselesaikan dalam jangka waktu 12 hari kerja (2 hari review
dokumen, 6 hari kunjungan lapangan termasuk lokakarya untuk memperoleh
tanggapan—yang 5 hari diantaranya diperkirakan akan dialokasikan untuk
bertemu/diskusi dengan manajer program, coordinator pelatihan staff monitoring,
evaluasi, akuntabilitas dan pembelajaran, fasilitator masyarakat dan penerima
manfaat dan 1 hari sisanya untuk persiapan dan pelaksanaan lokakarya, sedangkan
sisanya 4 hari akan dialokasikan untuk menulis/melakukan revisi/disain/layout
grafis buku panduan.
Kegiatan
|
Penanggungjawab
|
Tanggal
|
Mengajukan
penawaran (secara elektronik melalui e-mail)
|
konsultan/ tim
konsultan
|
12.5
|
Kontrak
ditandatangani dan dokumen-dokumen yang diperlukan diberikan kepada konsultan
|
Kontrak
ditantangani antara Solidar Suisse dan konsultan/ tim konsultan
|
15.5
|
Review dokumen
|
konsultan/ tim
konsultan
|
18-19.5
|
Kunjungan lapangan, pengumpulan data dan lokakarya
|
konsultan/ tim
konsultan
|
2-9.6
|
Penyerahan draft
awal Buku Panduan Usaha Mikro
|
konsultan/ tim
konsultan
|
15.6
|
Memberikan
tanggapan, masukan dan saran
|
Kontraktor
|
17.6
|
Tindaklanjut
perbaikan Buku Panduan dengan mengikuti saran dan masukan selama lokakarya,
menyertakannya pada versi akhir Buku Panduan
|
konsultan/ tim
konsultan
|
19.6
|
7. Konsultan/ tim
konsultan
Konsultan
diperbolehkan individual atau tim yang terdiri dari 2 orang.
Konsultan/ tim
konsultan harus memenuhi kualifikasi sebagai berikut:
1.
Memiliki gelar
Magister dalam bidang Administrasi Bisnis/ Pendidikan/ Jurnalistik/ Disain
Grafis atau bidang lain yang relevan. Jika tim, harus memiliki kualifikasi yang
merupakan kombinasi dari bidang-bidang diatas, misalnya administrasi bisnis
dengan disain grafis, atau kombinasi lain yang relevan.
2.
Memiliki pengalaman
dalam bidang kerjasama program pembangunan/ bantuan kemanusiaan/ bekerja dengan
masyarakat perdesaan dan memahami konteks dan kebutuhan program.
3.
Memiliki pengalaman
dalam disain grafis agar mampu menghasilkan disain dan layout yang
menarik (termasuk gambar, tabel, dsb.)
4.
Jika konsultan
individu, harus memenuhi semua 3 kriteria pertama diatas.
5.
Jika tim, pemimpin
tim harus memenuhi 2 kriteria pertama diatas, akan bertugas mengumpulkan semua
bahan-bahan yang diperlukan, menentukan substansi dan mengerjakan penulisan
Buku Panduan. Anggota tim harus memenuhi kriteria ke-tiga, akan meramu tulisan
yang dikerjakan pemimpin tim, menambahkan dan mengerjakan bagian disain agar
hasilnya menarik dan substansinya mudah difahami pengguna.
6.
Memiliki pengalaman
minimal 10 tahun pada sektor mata pencaharian, khususnya pemulihan dan atau pengembangan
usaha mikro. Keahlian dalam memfasilitasi pelatihan merupakan nilai tambah.
7.
Jika tim, pemimpin
tim telah menulis paling sedikit 3 Buku Panduan dalam bidang pemulihan/
pengembangan Usaha Mikro dalam 5 tahun terakhir. Konsultan individual harus memenuhi
kualifikasi pemimpin tim.
8.
Jika tim, anggota tim
telah berpengalaman dalam membantu penulisan Buku Panduan pada bidang yang
relevan.
9.
Pengalaman dalam
menyusun Buku Panduan menggunakan perangkat lunak disain grafis seperti Corel
Draw dan/atau Adobe Illustrator dan/atau Adobe Photoshop dan/atau perangkat
lunak lain yang sesuai.
8. Dokumen Yang Akan
Diserahkan
Konsultan/ tim
konsultan bertanggungjawab menyerahkan dokumen-dokumen sebagai Berikut:
·
Buku Panduan Usaha
Mikro yang terdiri dari 75-100 halaman (dicetak)
·
Soft copy versi pdf
resolusi tinggi dari buku Panduan Usaha Mikro tersebut diatas
·
Berkas mentah Buku
Panduan Usaha Mikro agar tim pelaksana program dan/atau percetakan dapat
melakukan editing dan layout lanjutan jika diperlukan
9. Pengajuan Berkas Penawaran
Jika tertarik untuk
mengajukan penawaran dan memenuhi kualifikasi tersebut diatas, dipersilahkan
mengajukan penawaran termasuk CV (curriculum vitae) terbaru, anggaran detail
dan kompetitif termasuk seluruh biaya, fee dan pajak yang relevan
(konsultan/tim konsultan bertanggungjawab membayarkan pajaknya/mereka sendiri)
dengan subyek “Program Pemulihan Usaha Mikro-Penyusunan Buku Panduan” ditujukan
kepada hrdsolidarsuisse@gmail.com. Karena sifatnya yang
mendesak, pengumuman lowongan penugasan ini akan terisi sesuai dengan lamaran
yang masuk dan tetap berlaku sampai kandidat terbaik terpilih.
ReplyDeleteIzin ya admin..:)
Hadir dan Menangkan hadiah nya tempat bermain poker 9 game dengan hanya 1 userid saja sudah bisa menikmati permainan kami di arenadomino(com)
silahkan langsung daftarkan diri anda bersama kami dengan pelayanan 24jam dan proses cepat yang kami berikan untuk kenyamanan anda semua dalam bermain di tempat kami segera bergabung peluang menang menunggu anda...
WA +855 96 4967353